Kenapa Alloh Tidak Langsung Mengazab Kita?

Diposting oleh Unknown on Minggu, 14 Juni 2015

Pernahkah kita berfikir, seberapa sering kita berbuat baik? dan seberapa seringkah kita berbuat zalim? entah zalim kepada diri sendiri ataupun zalim kepada orang lain. Omongan yang menyakitkan, perilaku yang merugikan dan semua itu mungkin dan pasti pernah dilakukan. seberapa sering? 1x? 2x? 3x? bahkan begitu banyaknya hingga tidak terhitung. Ingatkah saat kita kecil seringkali berbuat salah dan orang tua menegur. 1x berbuat salah, orang tua menegur, 2x berbuat salah orang tua masih sabar untuk menegur, 3x mungkin sudah mulai amarah orang tua kita terlihat, bagaimana jika 4, 5, 6, 7x dan bahkan berkali - kali. Terkadang orang tua sering meninggikan suaranya dan bahkan memukul anaknya karena sering kali berbuat salah dan sulit untuk diluruskan. Dan bagaimana jika posisinya, kita yang berbuat salah, bermaksiat kepada yang memberi kita hidup, melanggar perintah Alloh Subhanahu wa ta'ala? apakah kita sudah benar - benar mendapatkan teguran atau pukulan? Kenapa Alloh tidak langsung mengazab kita?
Ya, karena bahkan begitu sayangnya Alloh Subhanahu wa ta'ala sampai - sampai teguran itu tidak masuk ke hati kita karena begitu halusnya teguran yang Alloh berikan kepada kita. Allohu rahman, Allohu rahiim. Alloh yang penuh kasih dan sayang yang senantiasa menunggu kita untuk bertaubat kepadanya, untuk kembali ke jalan-Nya yang lurus. Alloh menunggu engkau sampai bersujud menangis dihadapan-Nya dan Menyesali dosa - dosa yang telah kita perbuat. Maka tunggu apalagi? bertaubatlah kepada Alloh, semoga Alloh mengampuni dosa - dosa kita dan memasukkan kita ke dalam surga-Nya. Aamiin
Allah سبحانه و تعالى Berfirman : "Katakanlah, "Hai hamba-hamba- Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. Dan kembalilah kamu kepada Tuhanmu, dan berserah dirilah kepada-Nya sebelum datang azab kepadamu kemudian kamu tidak dapat ditolong" (QS. Az-Zumar 53-54).

Video renungan :
Sumber Video : via Youtube (channel Lampu Islam)
More aboutKenapa Alloh Tidak Langsung Mengazab Kita?
------------------------------------------------------------------------------------

5 Alasan Tidak Memutuskan untuk Pacaran

Diposting oleh Unknown on Sabtu, 13 Juni 2015

PACARAN itu kata yang sudah terbiasa terdengar diberbagai kalangan bahkan anak SD pun sekarang sudah mengenalnya. Berbeda dengan ane yang dulu masih suka main grobak sodor bro waktu SD, nda mikir gituan. Hehehe....
Ane akan bahas tentang PACARAN. Widiiih.... ehemmm. Ane juga bingung dari mana istilah ‘pacaran’ itu, tapi esensi dari sebuah pacaran adalah menjalin hubungan antara lawan jenis dengan dalih saling cinta, intinya yaitu ‘menjalin’. Menjalin disini juga nda jelas, apakah coba – coba, main – main, atau mencoba untuk komitmen, atau coba bermain – main dengan komitmen. Hloh... hehehe.... Ada yang bilang juga untuk latihan. Ane juga nda tau apa yang bakalan dilatih. Hehehe... oh iya, sebelumnya ane menulis ini tidak bermaksud menyudutkan salah satu pihak, ane hanya berusaha menuliskan dari apa yang ane lihat, pelajari dan bisa diterima secara rasional.
Pertama, Pacaran salah satu penyebab terjadinya sex bebas.
Ane TIDAK bilang “semua yang pacaran berarti melakukan sex bebas”, tapi ini adalah salah satu, pintu, gerbang, jalan untuk mengarah ke hal tersebut. Tapi fakta berbicara demikian bro, jika butuh data statistik hubungan di luar nikah ente bisa cari sendiri diberbagai sumber bisa di internet ataupun yang lainnya. Karena ane mendengar dan melihat langsung bagaimana gaya pacaran anak SD, SMP aja udah ngeriii bro... hehehe... ini bukan rahasia umum lagi. Di media seolah – olah berita seperti ini sudah terbiasa terdengar di zaman sekarang ini.
Kedua, Pacaran bukanlah ajang untuk mendewasakan diri.
Katanya pacaran sih untuk melatih kedewasaan. Tapi nyatanya terbalik, setiap ada masalah saling menyalahkan, mereka sama sekali tidak bisa mendapatkan hal ini dari pacaran, malah yang ada melatih egoisme. Yang satu maunya diperhatiin terus, yang satunya mau ga mau ngalaaaah terus, udah lama pacaran masih dibilang nda peka, kan bisa stroke lama – lama. Hahaha... palingan saling perhatian pas baru – baru aja, kalo udah lama juga keliatan koq. Hehehe... kalopun ada masalah mereka lebih banyak ngambek dan keras kepala tanpa mau mengambil keputusan yang bijak untuk kemaslahatan bersama.
Ketiga, Pacaran tidak ada kata serius.
Mungkin awal – awal pacaran akan banyak dihiasi puisi – puisi indah (Sok puitis deh), kata – kata mesra, saling meyakinkan satu sama lain. “Beb, kamu itu wanita paling cantik yang aku temuin, aku beruntung banget loh dapet kamu, ibarat mangga kamu itu mangga aromanis yang matengnya itu pas”, si ceweknya jawab “Masa sih yang (peyang...hehehe)....? kalo aku mangga kamu apa dong yang?” (palingan tuh cowok cuma jadi codotnya... ati – ati...hahaha), terus sih cewek juga bilang “aku juga beruntung banget dapet kamu udah ganteng, baik, perhatian, pokoknya aku pingin kamu jadi yang terakhir buat akuh”... preettttt.... itu kan awal – awal pacaran, kalo udah dipertengahan sudah mulai berbeda, yang akan mereka lihat adalah sisi kekurangannya, berbeda dengan awal pacaran. Akan ditemui situasi dimana sedikit – sedikit akhirnya jadi masalah, dan seandainya sudah merasa bosan dan jenuh gampang aja dipikiran mereka yaitu cari yang lain masih banyak. Makanya pacaran mengajarkan ketidak konsistenan dan lebih cenderung tidak memiliki prinsip.
Keempat, Pacaran ajang untuk ‘mecicipi’
Judulnya agak gimana gitu ya, hehehe.... maksudnya gini, ada yang bilang “Aku pacaran nda ngapa – ngapain koq palingan cuma pegangan tangan”. Palingan cuma pegangan tangan, pegangan tangan juga nyoba kali. Jalan – jalan berdua, terus ngomong mesra. Kalo sreg dihati nanti lanjut terus kalo ternyata nda cocok ya udah “loe gue end”.
Kelima, “saya pacaran juga niatnya buat nikah”
Pacaran mau buat main – main, nyoba – nyoba ataupun kearah yang serius seperti pernikahan tetep dalam islam tidak ada istilah pacaran. Karena gini, melihat dari sisi kemanfaatan dan kerugiannya, akan lebih banyak ruginya. Contoh sederhana gini, saat sudah pacaran lama dengan seseorang kemudian ternyata kita menikah dengan orang lain yang terjadi kita rugi waktu yaitu menghabiskan waktu bersama orang yang bukanlah menjadi pendamping hidup kita. Atau misal malah dianya yang menikah dengan orang lain kitanya juga yang rugi, cuma kenyang makan harapan.hehehe... Eh tapi emang bener pacaran buat latihan, buat terlatih patah hati. Ciiiiaatt... Hahaha... tapi nda gitu juga caranya kali, akan banyak cara yang lebih berkualitas untuk menjadikan hati kita terlatih bersabar dengan kebaikan menjadikan kita sebagai pribadi yang lebih kuat dan dewasa bukan terlatih bersabar karena ga ada lagi pilihan, ditinggal mantan, akhirnya pusing tak karuan, move on butuh tahunan. Hahaha... Bukannya jadi pribadi yang kuat tapi sebenarnya pasrah dengan keadaan jadi keliatannya sok kuat. Banyak kerugian lainnya yang tidak bisa dijabarkan satu per satu.
Terus, Solusinya apa dong?
Solusinya adalah temui langsung orang tuanya, terus minta SIP (Surat Izin Pernikahan... hahaha). Jangan disalahpahami arti, karena pernikahan tidak sekonyol itu. Tetap harus ada prosedur yang berlaku. Tidak ujug – ujug baru ketemu bilang “mau ga jadi pendamping hidupku?”... sana juga mikir “siapa elo?!” hehehe.... tetap ada proses pendekatan dalam jangka waktu yang mungkin tidak begitu lama (ditentukan) untuk saling berbagi, saling mengerti, dan saling mendalami satu sama lain apakah dari kepribadian atau faktor lainnya cocok atau tidak cocok, sreg atau tidak melalui pihak ketiga bisa via ortu atau memang orang yang dipercaya (yang mengenalkan). Proses ini dinamakan ta’aruf. Tujuannya satu dan jelas, yaitu melangkah kedepan, menuju pelaminan, dan membangun kebahagiaan. Cieee.... tapi memang dari kedua belah pihak sudah memahami betul masalah seperti ini, tidak mengapa jika salah satu tidak begitu paham tapi harus diberi penjelasan agar tidak terjadi misscommunication. Ada yang bilang “ta’aruf seperti membeli kucing dalam karung”, itu tidaklah benar karena tetap ada prosedur tidak asal comot aja, disinilah islam meletakkan wanita dengan kemuliaan, bukan untuk ajang coba – coba tapi jelas kedepannya, tidak ada janji semu ataupun terlalu lama menunggu apalagi harapan palsu. Disini wanita diibaratkan seperti mutiara yang tersimpan baik karena bukanlah orang sembarangan yang mampu membelinya, mutiara yang cantik nan indah dibentuk dari proses yang lama dan tidaklah mudah maka dari itu pantaslah harga mutiara sangat mahal. Ini sangatlah berbeda dengan pacaran. Orang pacaran bisa dikatakan mencintai seseorang karena pandangan awal, hubungan mereka dimulai dari rasa cinta diawal artinya mudah sekali bagi mereka untuk mencintai dan ini akan menjadi sesuatu yang biasa bagi yang pacaran untuk mengumbar cinta mereka. Disaat mereka jenuh dengan pasangannya bisa jadi mereka mudah melabuhkan hatinya ke cinta yang lain.... hehehe.... pas lagi nda jenuh aja gampang. Wkwkwk...
Berbeda dengan ta’aruf terkadang memang ada yang dipertemukan dalam keadaan saling mencintai tapi mereka memilih untuk kehalalan cinta yaitu menikah tapi banyak dari mereka yang harus membangun cintanya sembari membangun rumah tangganya dari nol. Artinya mereka belajar saling mencintai dari yang awalnya belum cinta, mereka belajar bersabar dengan kekurangan orang yang sedang diperjuangkan untuk dicintai, dan mereka belajar menerima orang yang sedang ia usahakan untuk dicintai. Bisa disimpulkan cinta mereka tidaklah dibangun secara instan sehingga sulit bagi mereka menjatuhkan hati ke yang lain setelah bertahun – tahun lamanya ia membangun cinta, karena mereka menyadari dan mengerti betapa sulitnya mencintai.
Semoga bermanfaat. hihiihiii
More about5 Alasan Tidak Memutuskan untuk Pacaran
------------------------------------------------------------------------------------

Betapa Beruntungnya Bertemu Bulan Ramadhan

Diposting oleh Unknown on Senin, 08 Juni 2015

Kenapa begitu beruntung orang - orang yang masih bisa berjumpa dengan bulan ramadhan?
Mari kita simak ada beberapa hal kenapa kita termasuk orang - orang beruntung jika bertemu dengan bulan ramadhan.

1. Faktanya banyak manusia yang tidak ketemu lagi dengannya. Bisa jadi ramadhan besok ini adalah ramadhan terakhir bagi kita. 
2. Ramadhan bulan dengan penuh barokah (Bulan dimana manusia dengan mudahnya melakukan amal sholeh). Dan diantara keberkahan di bulan ramadhan adalah sebagai berikut :
- Doa - doa mustajab.
 
عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عَمْرِو بْنِ الْعَاصِ يَقُولُ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- « إِنَّ لِلصَّائِمِ عِنْدَ فِطْرِهِ لَدَعْوَةً مَا تُرَدُّ »
Dari ‘Abdullah bin ‘Amr bin Al ‘Ash, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya do’a orang yang berpuasa ketika berbuka tidaklah tertolak.” (HR. Ibnu Majah no. 1753. Dalam sanadnya terdapat Ishaq bin ‘Ubaidillah. Ibnu Hibban memasukkan perowi ini dalam perowi tsiqoh. Perowi lainnya sesuai syarat Bukhari).

- Ada malam yang lebih baik dari 1000 bulan.

Lailatul qadar adalah malam yang penuh keberkahan. Allah berfirman dalam surat Al Qadr yang berbunyi: “Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Quran) pada malam kemuliaan.” (QS. Al Qadar: 1). Kemuliaan yang dimaksud disebutkan dalam ayat selanjutnya, “Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar.” (QS. Al Qadar: 3-5). Sebagaimana Abu Hurairah mengatakan, malaikat akan turun pada malam lailatul qadar dengan jumlah tak terhingga. Malaikat akan turun membawa kebaikan dan keberkahan sampai terbitnya waktu fajar.

Lailatul Qadar itu terjadi pada sepuluh malam terakhir di bulan Ramadhan, sebagaimana sabda Rasulallah, “Carilah lailatul qadar pada sepuluh malam terakhir dari bulan Ramadhan.” (HR. Bukhari dan Muslim)

3. Alloh membuka “bazar” ampunan-Nya seluas-luasnya.

«مَنْ صَامَ رَمَضَانَ، إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا، غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ»
Barangsiapa melakukan puasa Ramadhan karena keimanan dan mengharapkan pahala di sisi Allah, niscaya dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni. (HR. Bukhari no. 38 dan Muslim no. 760)

«مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا، غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ»
Barangsiapa melakukan shalat malam Ramadhan (tarawih dan witir) karena keimanan dan mengharapkan pahala di sisi Allah, niscaya dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni. (HR. Bukhari no. 37 dan Muslim no. 759)


More aboutBetapa Beruntungnya Bertemu Bulan Ramadhan
------------------------------------------------------------------------------------

Syair Indah Pengingat dan Penyemangat

Diposting oleh Unknown on Jumat, 14 November 2014

Kalimat indah dari Dr. 'Aidh Al-Qarni.


نحن لا نملك تغییر الماضي
Kita tidak bisa merubah yang telah terjadi

و لا رسم المستقبل
Juga tidak bisa menggariskan masa depan

فلماذا نقتل انفسنا حسرة
Lalu mengapa membunuh diri kita dengan penyesalan?

على شيئ لا نستطیع تغییره؟
Atas apa yang sudah tidak bisa kita ubah

الحیاه قصیرة وأهدافها كثيرة
Hidup itu singkat sementara targetnya banyak

فانظر الى السحاب
و لا تنظر الى التراب
Maka, tataplah awan dan jangan lihat ke tanah

اذا ضاقت بك الدروب
فعلیك بعلام الغیوب
و قل الحمدلله على كل شيئ
Kalau merasa jalan sudah makin sempit, kembalilah kepada Allah yang
Maha Mengetahui hal yang gaib...

Dan ucapkan alhamdulillah atas apa saja.

سفينة (تايتنك) بناها مئات الاشخاص
Kapal Titanic dibuat oleh ratusan orang

وسفينة ( نوح ) بناها شخص واحد
Sedang kapal nabi Nuh dibuat hanya oleh satu orang

الأولى غرقت والثانية حملت البشرية
Tetapi, Titanic tenggelam. Sedang kapal Nabi Nuh menyelamatkan umat manusia

التوفيق من الله سبحانه وتعالى
Taufik hanya dari Allah swt

نحن لسنا السكان الأصليين
لهذا الكوكب الأرض
بل نحن ننتمي إلى الجنّة
Kita bukanlah penduduk asli bumi, asal kita adalah surga

حيث كان أبونا أدم
يسكن في البداية
لكننا نزلنا هنا مؤقتاً
لكي نؤدّي اختبارا قصيرا
ثم نرجع بسرعة
Tempat, dimana org tua kita, Adam, tinggal pertama kali...

Kita tinggal di sini hanya untuk sementara. Untuk mengikuti ujian lalu
segera kembali.

فحاول أن تعمل ما بوسعك
لتلحق بقافلة الصالحين
التي ستعود إلى وطننا الجميل الواسع
و لا تضيع وقتك في هذا الكوكب الصغير
Maka berusahalah semampumu, untuk mengejar kafilah orang-orang salih,
Yang akan kembali ke tanah air yang sangat luas, di akhirat sana...

Jangan sia-siakan waktumu di planet kecil ini..!

الفراق: ليَس السفِر، ولا فراق الحب، حتىّ الموت ليس فراقاْ
سنجتمَع في الآخره
الفراق هو: أن يكون أحدنا في الجنه
والآخر في النار
Perpisahan itu bukanlah karena perjalanan yang jauh,
Atau karena ditinggal orang tercinta...

Bahkan, kematian pun bukanlah perpisahan, sebab kita akan bertemu lagi
di akhirat

Perpisahan adalah ketika satu diantara kita masuk surga, sedang yang
lainnya terjerembab ke neraka.

جعلني ربي واياكمَ من سكان جنته

Semoga Allah menjadikan aku dan kita semua menjadi penghuni surgaNya.

Aamiin
More aboutSyair Indah Pengingat dan Penyemangat
------------------------------------------------------------------------------------

Rajin Sedekah, Siapa Takut?!

Diposting oleh Unknown on Senin, 10 November 2014

Dalam konsep sebuah kehidupan bahwa bagi kita yang percaya akan adanya Tuhan yang haq yaitu Alloh swt tidak ada tuhan yang lain selain Dia. bahwa kita percaya segala sesuatu meliputi penciptaan, kematian, riski dll. adalah datang dari Alloh swt. dalam hal ini kami akan membahas tentang sedekah. kita sudah mendapatkan berbagai nikmat dari Alloh swt yang begitu banyaknya sampai - sampai kita yakin bahwa kita mencoba untuk menghitungnya kita tidak akan sanggup dan tidak akan mampu untuk menghitungnya. Alloh berfirman dalam surat An Nahl ayat 18 yaitu :

"Dan jika kamu menghitung nikmat Allah (yang dilimpahkannya kepada kamu), tiadalah kamu akan dapat menghitungnya satu persatu; sesungguhnya Allah Maha Pengampun, lagi Maha Mengasihani."
inilah bentuk kasih sayang Alloh kepada makhluk ciptaannya. namun adakalanya ada rasa kikir dalam diri seseorang yang telah diberi harta melimpah namun tidak mau sedikitpun untuk memberikan sedikit hartanya bagi orang yang berhak atau membutuhkan. dia tidak menyadari bahwa harta yang ia dapatkan bisa saja hilang dalam hitungan beberapa detik saja walaupun ia harus mengumpulkan harta dalam waktu yang tidak sedikit. dan ia pun tidak menyadari bahwa dalam hartanya terdapat hak bagi orang fakir miskin. inilah yang perlu kita berhati - hati dalam memenejemen harta yang ada pada diri kita.Dari Abu Hurairah r.a., Rasulullah saw. bersabda, “Sedekah itu tidak akan mengurangi harta. Allah swt. akan menambah kemuliaan kepada hamba-Nya yang pemaaf. Dan bagi hamba yang tawadhu’ karena Allah swt., Allah swt. akan mengangkat (derajatnya). (HR.Muslim)
Alloh berfirman dalam Q.S. Al Baqoroh ayat 261 yaitu :
"Bandingan (derma) orang-orang yang membelanjakan hartanya pada jalan Allah, ialah sama seperti sebiji benih yang tumbuh menerbitkan tujuh tangkai; tiap-tiap tangkai itu pula mengandungi seratus biji. Dan (ingatlah), Allah akan melipatgandakan pahala bagi sesiapa yang dikehendakiNya, dan Allah Maha Luas (rahmat) kurniaNya, lagi Meliputi ilmu pengetahuanNya."
tidaklah sedekah itu akan merugikan bagi yang membelanjakannya dijalan Alloh. apakah anda pernah mendengar bahwa ada seorang pengusaha bangkrut karena rajin sedekah??
dan banyak keutamaan dari sedekah diantaranya yaitu :
- bisa sebagai penghalang dari musibah.
Dari Ali r.a., Rasulullah saw. bersabda, “Segeralah bersedekah, sesungguhnya musibah tidak dapat melintasi sedekah.”
- menyembuhkan penyakit.
“Obatilah orang yang sakit di antara kalian dengan sedekah.” (HR. Thabrani dan Baihaqi)
- menghapus dosa
Dari Abu Hurairah r.a., Nabi saw. bersabda, “Seorang wanita pezina telah diampuni dosanya karena ketika dalam perjalanan, ia melewati seekor anjing yang menengadahkan kepalanya sambil menjulurkan lidahnya hampir mati karena kehausan. Maka, wanita tersebut menanggalkan sepatu kulitnya, lalu mengikatkannya dengan kain kudungnya, kemudian anjing tersebut diberi minum olehnya. Maka dengan perbuatannya tersebut, ia telah diampuni dosanya.” Seseorang bertanya, “Adakah pahala bagi kita dengan berbuat baik kepada binatang?” Beliau saw. menjawab, “Berbuat baik kepada setiap yang mempunyai hati (nyawa) terdapat pahala.” (Muttafaq ‘alaih)
dan itu hanya sedikit sekali keutamaan dari sedekah. 
itulah sedikit ilmu yang bisa kami bagikan. semoga bisa bermanfaat.
More aboutRajin Sedekah, Siapa Takut?!
------------------------------------------------------------------------------------

Cobalah Sedikit Bersabar

Diposting oleh Unknown on Senin, 03 November 2014


Banyak waktu yang harus kau buang dengan mengharap suatu kepastian yang belum tentu pasti. Terbuai angan yang tinggi seakan kau akan meraih indahnya bintang namun yang terjadi semakin tinggi kau ingin menggapainya maka akan semakin dalam dan sakit jika kau terjatuh kebawah bahkan kedasar lautan. Kau tenggelam ke bawah dan sulit untuk muncul ke permukaan. Yang harus kau butuhkan adalah sabar. Cobalah sedikit sabar hingga mereka yang harus menggapaimu dan Kau pun berjuang untuk menggapainya namun dengan suatu pertemuan yang jelas dan pasti kemana arahnya. Cobalah sedikit sabar sampai tidak ada pembicaraan kecuali mengarah ke kemuliaan muru'ah yang tak harus lama kau menunggu, buang waktu dan angan semu. Ini bukan hanya masalah cocok dan tidak cocok, suka dan tidak suka tapi akan banyak hal indah yang akan kau dapatkan lebih dari itu, yaitu kemuliaan cinta yg hanya bisa diraih dengan proses yang baik dan benar caranya. Yang harus kita pahami bukan hanya kehalalannya yang ingin kita raih tapi keberkahan di dalamnya yang akan semakin mengobarkan cinta kepada-Nya.

More aboutCobalah Sedikit Bersabar
------------------------------------------------------------------------------------

3 Tipe Jomblo

Diposting oleh Unknown on Rabu, 13 Agustus 2014

Sebenernya lagi bingung mau nulis apa tapi kalo tidak menulis mau apa lagi karena ada waktu luang daripada digunakan untuk hal lainnya mungkin menulis adalah salah satu teman di saat sendiri dan sebagai hiburan saja bagi saya. Adapun nilai tambahannya adalah semoga ada manfaatnya dari apa yang saya tulis. Memang kesendirian kadang membosankan (#Curhat)... biasa mblo... hehehe. tapi mendinglah semoga terhindar dari yang namanya pacaran atau hts-an, php-an atau yang semisal dengan itu. Kadang di zaman sekarang mungkin pacaran sudah sangat biasa terlihat dan dilakukan sudah tidak dibendung lagi bahasa jawanya wis pating tlektek... haha... kalo nda ngarti lupakan saja. :D, kadang ada yang menilai nda punya pacar itu salah satu aib. Ngerii amat yak?hehe... padahal yang suka pacaran itu mungkin malah jadi aib. Upps... tidak bermaksud nyindir nih. Pisss.... tapi memang yang membuat pingin tuh bukan melihat orang – orang yang ‘bahagia’ sama pacarnya tapi kalo liat temen – temen udah pada nikah dengan kesabarannya. Jadi curhat lagi deh. Wkwkwk... artinya menikah dengan kesabarannya itu melihat mereka sibuk fokus memperbaiki diri mereka sebelum jodoh menjemput. Widdiiih.... hehe... mereka menahan keinginan mereka untuk melakukan hal yang bisa mereka lakukan seperti pacaran namun mereka mampu menahannya. Keren yaah? : ) 

Tapi ada jebakan lain loh selain menisbatkan diri kearah pacaran, apa ituuu?? Jreenngg.... betul sekaliii, yaitu mereka yang suka HTS-an atau PHP-an. Apa bedanya sih Pacaran sama HTS-an? Bedanya itu statusnya aja tapi esensinya sama ajah. #pengalaman hahaha...  mungkin mereka yang gagah merasa terhindar dari pacaran coba berpikir ulang,  jangan – jangan kejebak sama hubungan yang satu ini (HTS/Hubungan Tanpa Status). Kadang mereka yang suka mencela jomblo... mana nih mblo? Muncul loe mblo lagi gue sebut nih. Hehehe.... (saya yang pertama kali muncul... ciiaa...hiks) mereka yang suka mencela jomblo harus tau dong tipe jomblo itu nda cuma satu jenis. (walaupun esensinya sama : ( sama – sama jomblo... hehe ). Tipe jomblo itu ada 3 tipe, tinggal instropeksi ntar kamu di posisi yang mana yaaa. 

1. Jones
Jones (Jomblo Ngenes) adalah salah satu tipe jomblo yang dimana mereka menginginkan pasangan untuk sekedar pacaran, happy – happy, for fun atau yang lainnya lah dengan alasan tertentu atau klasik seperti ingin diperhatiin, ingin merhatiin, pingin ada yang nanyain met makan, met bobo, met mumet lah... hahaha... tapi mereka udah berusaha cari pacar selalu ditolak akhirnya nda dapet – dapet pacar deh. Ngenes banget loh mblo, kalo loe ada di posisi ini mending pindah ke tipe jombo yang lain yaa. Serius nih, minat inbox. #hloh... hahaha 

2. Josua
Josua (Jomblo Biasa uaja) adalah tipe jomblo yang mereka sebenernya menginginkan pacaran dan mereka mampu tapi terhalang hal lain seperti mereka tidak diperbolehkan sama ortu nya atau emang sengaja lagi cari – cari yang cocok. Tapi jomblo tipe ini tidak ada istimewanya. Hehehe

3. Joker
Joker (Jomblo Keren) adalah tipe jomblo dimana mereka mampu untuk menjalani suatu hubungan (pacaran atau hubungan yang semisal) tapi mereka menahannya dari hal yang demikian karena mereka mencoba lebih fokus pada perbaikan dan kualitas diri, menghindari dosa katanya karena mereka lebih punya prinsip menjalani hubungan hanyalah pada di waktu yang menurut agama itu sah dan halalan toyyiban dengan proses yang benar pula.hehe... nih jomblo gini emang jomblo keren. Loe yang ada di posisi ini bersyukur ya... :D 

Monggo tanyakan pada diri anda, kamu ada di posisi mana mbloo??

Semoga bisa terhindar dari pacaran atau semisalnya ya, yang sudah pernah semoga di istqomahkan tidak melakukannya lagi. yang belum pernah jangan coba - coba deh. :D

Menjadi lebih baik, cari yang baik dengan proses yang baik.

“Orang islam yang memandang persoalan tidak dengan sudut pandang islam ia sedang berhenti menjadi muslim” (Kutipan Ustadz @bachtiarnasir)

More about3 Tipe Jomblo
------------------------------------------------------------------------------------
 

Blog Followers